Mendikbud: Uji Kompetensi Guru Tidak Berpengaruh pada Kesejahteraan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjamin hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) tidak berpengaruh kepada kesejahteraan dan tunjangan para guru. UKG ini hanya bertujuan untuk melakukan pemetaan kepada para guru.
“Uji kompetensi guru tidak akan mempengaruhi kesejahteraan yang didapatkan sebelumnya. Ini tidak ada hubungannya dengan tunjangan,” ujar Mendikbud M Nuh.
Hal tersebut dikatakannya usai melakukan inspeksi UKG di SMPN 19, Jalan Bumi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (30/7/2012).
M Nuh menyebut ada banyak latar belakang yanng menyebabkan pemerintah khususnya Kemendikbud melaksanakan ujian kompetensi. “Salah satu latar belakangnya adanya pertanyaan besar yang sering disampaikan kepada kami, apakah ada hubungan antara kesejahteraan dengan tingkat kualitas mengajarnya?” kata M Nuh.

M Nuh melanjutkan, salah satu cara untuk memajukan pendidikan Indonesia adalah dengan meningkatkan kualitas para pengajar. Hadirnya UKG sebagai salah satu solusi untuk mengetahui kualitas pendidik dan semua pendidik mendapatkan kesempatan untuk melakukan UKG tersebut.
“Agar guru menjadi tahu kompetensinya. Ini hanya sekedar pemetaan,” terangnya.
Meski dilaksanakan secara gratis, M Nuh mengaku heran dengan masih banyaknya guru yang menolak melaksanakan UKG. M Nuh juga mengistilahkan UKG ini seperti layaknya medical check-up bagi para guru.
“Semua guru bisa ikut termasuk yang belum bekerja satu tahun,” ujarnya.
M Nuh datang ke SMPN 19 sekitar pukul 09.25 WIB bersama rombongan Kemendikbud. Rombongan itu disambut oleh Kepala Sekolah SMPN 19, Morgan Napitupulu bersama para stafnya. M Nuh kemudian langsung meninjau ruang ujian yang dibagi ke dalam tiga ruangan. Tercatat ada sekitar 62 guru yang ikut dalam UKG ini. (sumber : detik.com)

Berita Terbaru

Unila & Pemkot Metro Resmikan Kampung Prancis: Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Perancis FKIP Unila Tampil Gemilang

Metro – Suasana meriah dan penuh semangat mewarnai peresmian Kampung Prancis “Village Français” di Kota Metro, sekaligus penandatangan MoU antara Unila dan Kota Metro, Minggu (24/8/2025). Acara ini menjadi momentum penting bagi pengembangan bahasa Prancis dan peluang kerjasama ke depan mengingat kondisi bilateral Indonesia dan Prancis semakin solid. Pada acara

Pelantikan Pengurus Gugusdepan dan Racana Raden Intan – Puteri Silamaya Universitas Lampung Masa Bakti 2025

Bandar Lampung, 22 Agustus 2025 — Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung menyelenggarakan Pelantikan Pengurus Majelis Pembimbing Gugusdepan, Pengurus Gugusdepan, Lembaga Pemeriksa Keuangan Gugusdepan, serta Pengurus Racana Raden Intan – Puteri Silamaya Gugusdepan Bandar Lampung 11.033–11.034. Acara ini berlangsung di Aula Gedung C FKIP Unila pada Jumat, 22

PKKMB Hari Kedua: Mahasiswa Baru FKIP Unila Diperkenalkan dengan Lembaga Kemahasiswaan dan Forkom Prodi

Bandar Lampung, 20 Agustus 2025 — Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) melanjutkan rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2025 pada hari kedua, Rabu, 20 Agustus 2025, dengan agenda pengenalan lembaga kemahasiswaan dan forum komunikasi program studi (Forkom Prodi). Kegiatan ini berlangsung di pelataran

PKKMB FKIP Unila Hari Kedua: Mahasiswa Baru Kenali Program Studi Masing-Masing

Bandar Lampung, 20 Agustus 2025 — Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) melanjutkan rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) pada Rabu, 20 Agustus 2025, dengan agenda pengenalan program studi. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang pertemuan masing-masing program studi dan dihadiri oleh Ketua Program Studi (Kaprodi),

LMS dan Siakadu

Translate »